Saya Kasihan, Tapi Saya Juga Sepakat Dengan Guru Gembul

 


Norma Risma, nama yang mencuat di akhir tahun 2022 karena kisah cintanya, kisah hidupnya, sangat memilukan. Apa yang dialaminya sangat berat karena sang suami berselingkuh dengan ibu kandungnya sendiri 😕 Ini berat sekali. Dampaknya dahsyat karena tidak hanya berdampak pada rumah tangga Norma Risma, tetapi juga berdampak pada rumah tangga kedua orangtuanya. Saat mengetahui berita ini, saya masih tertawa-tawa karena berpikir hanya hoaks. Tapi ternyata ... oh la la. Tayangan di channel Curhat Bang Denny Sumargo bikin saya menelan ludah macam menelan kerikil. Ibarat skrip sinetron berpindah ke dunia nyata. Naudzubillah min dzalik. Semoga Allah SWT menjauhkan kita dari perbuatan-perbuatan tercela seperti ini. 

Coba baca ini: Sebuah Seni Untuk Melepaskan Sesuatu Yang Bukan Milik Kita.

Norma Risma dan lelaki berinisial R yang kini menjadi mantan suaminya itu telah berpacaran sejak masa sekolah (SMA). Sebenarnya, pada tahun 2020, Norma Risma sudah mengetahui bahwa ada hubungan antara R dengan ibunya melalui pesan WhatsApp (WA). Walaupun belum pernah berhubungan suami-isteri tapi Norma Risma tahu bahwa isi pesan WA itu mengarah pada hubungan intim tersebut. Dari bukti-bukti yang ada, R dan si ibu kemudian ditanyai sama si bapak. Si ibu mati-matian membantah dan mengatakan bahwa itu hanyalah salah paham saja. Sedangkan R menangis dan mengakui perbuatannya. Kata R, dirinya khilaf. 

Sebenarnya si bapak tidak ingin Norma Risma melanjutkan hubungan asmara dengan R. Jelas, insting seorang bapak sangat tajam. Sesama lelaki, pasti si bapak tahu tabiat R pasti sulit lepas. Tapi karena Norma Risma ini anak tunggal, dan sangat mencintai R, mati-matian mengatakan bahwa R adalah cinta pertamanya, hubungan Norma Risma dan R berlanjut ke pelaminan. Iya, mereka melangsungkan perkawinan di mana Norma Risma mengakui bahwa saat itu bapaknya sama sekali tidak menggandeng si puteri tunggal.

Sedih sekali ya ...

Saat Norma Risma memutuskan pindah rumah, si ibu marah-marah, entah kenapa marah-marah padahal banyak orang tua bersyukur saat anaknya berani pindah rumah (sendiri) karena itu berarti si anak telah siap hidup mandiri tanpa bantuan orang tua. Bahkan si ibu sampai menyumpahi perkara melahirkan bakal susah lah, dan lain sebagainya.

Singkat cerita, insting si bapak benar 100%. Si ibu dan R masih melanjutkan hubungan terlarang mereka. Saat mereka sedang melakukan perbuatan dosa tersebut, mereka digerebek warga oleh kelompok pemuda setempat.

Nah nah nah.

Wah wah wah.

Sangat di luar nalar.

Anyhoo, setelah menonton tayangan wawancara antara Denny Sumargo dengan Norma Risma, dalam hati saya berkata: kenapa hubungan itu diteruskan ya?

Karena tidak ada seorang pun di dunia ini, baik laki-laki maupun perempuan, yang mau diduakan dan/atau tidak ada seorang pun di dunia ini yang rela pasangannya berselingkuh. 

Bucin? Iya. Norma Risma bucin sekali sama R sehingga meskipun sudah tahu sejak awal (tahun 2020) ada hubungan terlarang antara R dengan ibunya, tapi dia masih terus melanjutkan hubungan tersebut. Mungkin benar, bucin bisa membikin orang sulit berpikir rasional. Seperti kata Guru Gembul. Sudah tahu, tapi masih mau meneruskan. Sehingga, dengan meneruskan hubungan tersebut sampai ke pelaminan, Norma Risma justru membuka pintu lebih lebar lagi bagi R dan si ibu untuk melakukan perbuatan zina tersebut. Norma Risma juga, seperti kata Guru Gembul, juga memegang saham kesalahan.

Pandangan saya pribadi, perkara cinta memang sulit sekali kalau dikaitkan dengan berpikir rasional. Karena cinta lebih menitikberatkan pada perasaan sedangkan yang rasional tentu merupakan kerja keras otak/berpikir. Pertentangan antara perasaan dan otak ini bisa bikin keduanya berkelahi hingga harus ada yang menang dan yang kalah. Sayangnya, perasaan Norma Risma jauh lebih besar sehingga mereka kemudian melangsungkan perkawinan. 

Tapi itu adalah pandangan saya yang berada di luar permasalahan yang viral tersebut. Yang jelas, saya kasihan pada Norma Risma. Bukan karena dia meneruskan hubungan dengan R meskipun sudah tahu bahwa R dan si ibu kandung ada apa-apanya, tapi karena dia yang begitu baik harus menerima perlakuan tidak baik dari laki-laki yang sangat dicintainya. Seharusnya cinta dibalas dengan cinta pula, bukan pengkhianatan (parah banget ini pengkhianatannya). Cinta yang tulus. Apa lagi mereka sudah pacaran sejak SMA. Tentu ada banyak cerita manis di antara mreka berdua. 

Ah sudah lah ... yang penting sekarang Norma Risma sudah sadar dan bisa move on. Semoga Allah SWT memberinya pengganti yang sepadan: yang juga mencintainya dengan tulus dan mau hidup bersama hingga menua.

Betul banget, Ada Banyak Hal Yang Tidak Bisa Kita Paksakan Termasuk Cinta.

Okay. Semoga ada pelajaran penting yang dapat diambil dari kisah Norma Risma. Surga memang berada di telapak kaki ibu, kemudian ketika perempuan kawin, surga berada di bawah telapak kaki suami. Tapi ingat, surga hanya berada di telapak kaki ibu dan suami yang soleha dan soleh, bukan dari ibu dan suami yang seperti itu.

Semoga bermanfaat.


Cheers.

Posting Komentar

Silahkan tuliskan komentar Anda yang sesuai dengan topik postingan halaman ini. Komentar yang berisi tautan tidak akan ditampilkan sebelum disetujui.

Lebih baru Lebih lama

Formulir Kontak