5 Workshop Blogging & Social Media


Ketika undangan itu mampir di pesan WA, terutama saat membaca lokasi kegiatan, jantung saya berdegup lebih kencang. Berdegup lebih kencang karena perasaan ini begitu bahagia ketika diajak berbagi informasi dengan orang lain, terutama anak muda, lagi dan lagi. Plus, karena untuk tiba di lokasi itu, saya harus mellintasi Jembatan gantung kuning yang sama, yang pernah bikin jantung saya dan jantung para dinosaurus nyut-nyutan hehe. 

Baca Juga : 5 Yang Unik dari Ende (Bagian 2)

Sabtu, 17 November 2018 kemarin, BEM Fakultas Teknologi Informasi (FTI) Universitas Flores (Uniflor) menyelenggarakan kegiatan sarasehan tentang teknologi informasi. Tiga narasumber yang diundang adalah Wakil Dekan FTI Maria Adelvin Londa, S.Kom., M.T. dengan materi Manfaat Teknologi Informasi dan Komunikasi dalam Dunia PendidikanPerwakilan dari Komunitas SocMed Ende Ihsan Dato, S.Sos., menyampaikan materi tentang Etika Penggunaan Media Sosial dengan slogan "Piki Ne Ote Timba Ne Ate" (berpikir dengan akal dan pertimbangkan dengan hati), dan saya yang menyampaikan materi Literasi Digital.

Cerita tentang kegiatan tersebut akan saya pos lain kesempatan.

Gara-gara kegiatan tersebut, pikiran saya melambung jauh terbang tinggi melayang pada kegiatan serupa yang sudah mulai saya gulati sejak mengenal blog pada tahun 2003. Sejak saya merasakan manfaat nge-blog yang luar biasa dan ingin orang lain juga turut merasakan hal yang sama. Apa pun namanya itu; workshop, seminar, sarasehan, baik tentang blog, media sosial, maupun dunia internet pada umumnya, saya tidak kehilangan semangat untuk ikut serta. Jadi penyelenggara, boleh. Jadi Peserta, boleh. Jadi pemateri pun boleh. Bareng komunitas  maupun solo player *hualah* come on lets go

Dari sekian banyak kegiatan, ijinkan saya mengklasifiksinya menjadi lima (saja) workshop tentang blogging & social media.

Cekidot.

1. Workshop SocMed4SocGood

Workshop yang satu ini terselenggara berkat kerjasama Greeneration Foundation dan US Embassy dengan local partner Komunitas Blogger NTT a.k.a. Flobamora Community. Dua pembicara utamanya waktu itu dari Good News from Indonesia dan Relawan Bung Karno Ende. Tentu pembicara pembuka datang dari US Embassy dan Greeneration Foundation. Cerita lengkapnya silahkan klik tautan ini: SocMed4SocGood.

2. Pelatihan Internet, Blog, Socmed LSM VECO

LSM Veco adalah penyelenggara kegiatan yang satu ini. Waktu itu saya dihubungi oleh mas Antonemus untuk menjadi pematerinya. Why not? Jadi, berangkatlah saya ke Kota Maumere setelah selesai mengantar bantuan untuk korban erupsi Gunung Rokatenda. Memberikan pelatihan tentang internet, blog, dan media sosial untuk bapak-bapak petani sangat menyenangkan. Kegiatannya berlangsung di ruang pertemuan Hotel Silvia, Kota Maumere. Cerita lengkapnya silahkan klik tautan ini: Pelatihan Internet, Blog, SocMed Untuk LSM dan Petani.

Yang ini, solo player.

3. Seminar Remaja dan Internet

Lagi, solo player, saat itu sebagai mahasiswi Fakultas Hukum saya diminta oleh BEM Fakultas Hukum untuk mengisi materi tentang Remaja dan Internet di SMK St. Clements Boawae (Kabupaten Nagekeo). Seru? Sangat! Ceritanya dapat dibaca di tautan ini: Study Tour.

4. Pelatihan Blog, Nobar, dan Diskusi

Akademi Merdeka Ende menggandeng Komunitas Blogger NTT untuk menggelar pelatihan blog, nobar #Linimassa, dan diskusi terbuka. Filem dokumenter Linimassa sangat populer pada masanya, sampai sekarang dooonk, karena benar-benar 'membumi'; mengajak masyarakat untuk berperan aktif dalam melawan hoaks melalui jurnalisme warga dan bagaimana masyarakat dapat memanfaatkan media sosial dengan lebih positif dari sekadar menyerang orang lain. Cerita lengkap silahkan klik tautan ini: Pelatihan Blog, Nobar, dan Diskusi.

5. Blog untuk GMIT

Bersama Flobamora Community, saya memberikan materi tentang blog di Aula Gereja Syalom - Ende. Silahkan baca cerita lengkapnya di tautan ini: Kembali ke Fitrah, Kembali ke Blogsphere.

Karena berbagi tidak pernah merugi.

Apa yang saya peroleh dari semua itu? Persahabatan, semakin luasnya pergaulan, menambah wawasan diri, dan seterusnya, dan sebagainya. Saya dan teman-teman Komunitas Blogger NTT tidak mengejar materi dari kegiatan-kegiatan tersebut. Gratis. Bahkan kalau tidak ada yang meminta kami memberikan materi tentang hal-hal di atas, kami lah yang menawarkannya. Sekali lagi: gratis.

Baca Juga : 5 Kelas Blogging

Kapan tidak gratis? Ketika saya menjadi solo player hahaha. Tapi tidak selamanya sih, tergantung pada penyelenggara saja. Kalau saya sendiri tidak bisa menyebutkan angka. Begitu diminta, tanpa bayaran pun, ayo saja. Tentang angka ini juga sama kalau saya diminta mendokumentasikan kegiatan pemakaman, misalnya, tabu untuk menyebut angka kalau urusannya sama keluarga dari orang yang sudah meninggal dunia. Kalau pernikahan, Teh? Oh itu lumayan bisa buat beli laptop baru hahaha.

Intinya begini, kawan, jangan sampai proses mentransfer ilmu dan informasi terhambat hanya karena Rupiah.

Bagaimana dengan kalian? Bagi tahu donk pengalaman kalian tentang kegiatan workshop, seminar, atau sarasehan tentang internet, blog, dan media sosial. Yuk ...



Cheers.

7 Komentar

Silahkan tuliskan komentar Anda yang sesuai dengan topik postingan halaman ini. Komentar yang berisi tautan tidak akan ditampilkan sebelum disetujui.

  1. Kayaknya gua baru pertama mampir disini, salam kenal dan salam nggak nyambung di komentar selanjutnya ckckck

    BalasHapus
  2. Dengan berbagi kita tidak akan pernah rugi kak, apalagi berbagi ilmu. Salut bingit lho kak

    BalasHapus
  3. yes, social media should be social good.
    terima kasih atas sharing nya.

    BalasHapus
  4. Yang saya suka dari Blog ini itu :
    1. Templatenya keren
    2. Informatif
    3. Penyampaian mbak Tuteh itu Jenaka tapi faedah (sejak kapan jenaka gak berfaedah ? Hahaha.. )

    BalasHapus
  5. @Ramadani Idaham : hahaha salam kenal juga ;))

    @Putueka JalanJalan : Betul hehehe. Salut juga buat dirimu yang rajin dan konsisten dengan blog travelnya. Yuhuuu.

    @Lantana Magenta Hermosa : Hyess! Social Media for Social Good.

    @Ewafebri : Uhuk! Hahhh terima kasih :D

    BalasHapus
  6. Setuju sekali, kak Tuteh, jangan sampai proses mentransfer ilmu itu terhambat perkara rupiah. Wow... Keren sekali dirimu kak Tuteh. Semoga terus diberikan kesehatan utk terus bisa berbagi pada sesama kak, aamiin. 😇😇 Ah tak terbayangkan, pasti rasanya senang sekali.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Insha Allah ... semoga senantiasa diberi kesehatan sama Allah SWT ya supaya bisa terus berkarya dan saling berbagi dengan banyak orang *toss* 🤗

      Hapus
Lebih baru Lebih lama

Formulir Kontak