Cerita Cuti #2 SunMor, Mas Darmawanku, Indra


 Hanya Bareng Ponakan Bisa Begini :D

Mari lanjutkan Cerita Cuti 2012 saya. Haha. 3 November 2012 tiba di Jogja langsung ke House of Raminten dan Dixie. Keesokan harinya, Minggu, 4 November 2012 saya dan Indri bergegas. Tujuan kami adalah pasar SunMor (Sunday Morning). Sunmor ini seperti bayangan saya sebelumnya tentang hiruk-pikuk antara penjual dan pembeli. Benar-benar deh … benar seperti bayangan saya. Jalanan sepanjang kira-kira 1 kilometer (bila salah, maafkan) dijadikan pasar dengan aneka barang dagangan : pakaian, sepatu, tas, dompet, mainan, makanan, dan lain-lain. Komplit.

Ini dia Indri_PD, Pengatur Jadwal Saya di Jogja

Kenapa ke Sanmor? Karena banyak titipan barang dari teman yang harus dibeli di Sanmor karena pilihannya banyak dan harganya lumayan miring. Kalau saya membandingkan harganya di sini bisa-bisa banyak yang nimpuk haha. Kakak Nani saja jengkel saat saya membocorkan harga-harga miring di Sunmor. Ahay. Saya pribadi tidak membeli apa-apa karena jargon traveling saya adalah : PEMALI MEMBELI OLEH-OLEH. Bisa dibayangkan kalau oleh-olehnya begitu banyak dan perjalanan saya masih panjang? Bikin puyeng. Belum lagi kalau over-bagasi. Hadeh, mau pecah aja deh kepala. Hehe. 

Dari Sunmor kami meluncur ke Malioboro. Teteup. Berkali-kali datang ke Jogja, berkali-kali ke Malioboro, tidak pernah bosan. Suasananya itu yang bikin kangen. Apalagi suasana malamnya. Tapi kali ini perginya siang, saat matahari sedang girang membakar kulit, hehe. Sempat mampir ke Ramai Mall dan akhirnya ketemuan sama Skyano Thedens. Kita memutuskan untuk makan siang di McD. Usai makan siang ketemuan sama Irwan Bajang dan Yayas, pendiri Indie Book Corner, mengambil buku saya “3.tiga” hahaha. Buku yang aneh menurut saya tapi harus diterbitkan!

Bersama Yayas dan Irwan Bajang, Pendiri Indie Book Corner

Setelah pamitan sama Irwan dan Yayas, juga Yano dan Bianca, saya dan Indri melanjutkan perjalanan menuju Jogjatronik. Mau ngapain lagi di sana? Ah tidak. Tidak sempat membeli tab karena ‘aku nggak punya uaaaang’ hahaha. Saya mau kopdar sama mas Darmawan.

 
Mas Darmawan. Akhirnya Ketemu Juga! :D

Sudah lama kenal masa tidak kopdar? Apa kata dunia? Tsaaaaah. Ketemuannya di café di belakangnya Jogjatronik. Ngobrol ngalor ngidul pada nggak jelas aja obrolannya hahaha. Dari situ saya dan Indri kemudian meluncur lagi ke Akakom. Beh, bukannya mau kulian tapi ketemuan sama Indra, ponakan saya yang itu tuuuh yang bo’ongin saya sama kaleng sprite tapi isinya air putih ;))

 
Indra. Ponakan Teraneh :D Hahay!

Di kost-an Indra sempat ngopi-ngopi dulu. Tante dan dua ponakan ini terlihat seperti tiga sahabat-masa-kuliah saja. Senangnya saya karena bisa bertemu mereka berdua di tanah orang, melihat langsung tempat tinggal mereka (kost), memberi wejangan yang adalah tidak perlu :P hehe, termasuk memuaskan hasrat membully ponakan sendiri.

Lampu Merah Malah Narsis! Indri_PD Memang Provokator! Haha

Dari kost-an Indra, tentunya lewat acara cipika-cipiki saya dan Indri balik ke kost-nya Indri. Harus packing lagi nih. Travel yang akan membawa saya ke Surabaya akan menjemput pukul 19.00 Wib. Masih ada waktu untuk packing, mandi dan ngobrol. Aduh, rasanya tidak pernah bosan ya mengobrol itu. Apalagi ngobrol sama ponakan sendiri.


Jakarta, Jogja … perjalanan saya masih panjang!


Wassalam.

Posting Komentar

Silahkan tuliskan komentar Anda yang sesuai dengan topik postingan halaman ini. Komentar yang berisi tautan tidak akan ditampilkan sebelum disetujui.

Lebih baru Lebih lama

Formulir Kontak